Karang Taruna Gunungkidul Hadiri Kegiatan Kemitraan Organisasi Kemasyarakatan Bersama Kesbangpol

Gunungkidul, Rabu 20 Agustus 2025 – Karang Taruna Kabupaten Gunungkidul menghadiri kegiatan Kemitraan Organisasi Kemasyarakatan bersama Pemerintah Daerah, yang dalam hal ini diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Gunungkidul. Acara berlangsung di Ruang Rapat Bhumikarta Sekretariat Daerah Kabupaten Gunungkidul mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai, diikuti oleh berbagai organisasi kemasyarakatan (ormas) di wilayah Gunungkidul.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Kepala Kesbangpol Gunungkidul, yang menyampaikan tujuan acara ini, yaitu memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dengan ormas serta memberikan pemahaman tentang regulasi dan tata kelola organisasi masyarakat. Kepala Kesbangpol juga menegaskan pentingnya kehadiran seluruh ormas dalam menciptakan iklim sosial yang kondusif dan berdaya guna di tengah masyarakat. Dalam kegiatan ini, dua narasumber utama memberikan pemaparan:

Kajari Gunungkidul, Sugiharto, S.Kom., S.H. – membawakan materi tentang pentingnya silaturahmi antara kejaksaan dan ormas di Gunungkidul dalam rangka menciptakan ormas yang sadar hukum. Ia menekankan bahwa kepatuhan terhadap aturan menjadi landasan utama keberlangsungan organisasi.

Rektor Universitas Gunungkidul, Sugiyanto, S.Sos., M.M. – menyampaikan materi mengenai pemahaman dasar pendirian ormas, ciri-ciri ormas yang bermasalah, serta strategi membesarkan organisasi. Menurutnya, kolaborasi dengan stakeholder dan kerja sama lintas sektor menjadi kunci utama bagi ormas untuk terus berkembang dan memberi manfaat bagi masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Karang Taruna Kabupaten Gunungkidul turut hadir sebagai peserta aktif. Organisasi kepemudaan ini diwakili oleh pengurus, yaitu Ria Setiawan, Yoko Prastyo, dan Eli Suheli. Kehadiran Karang Taruna  menunjukkan komitmen Karang Taruna untuk terus menjalin kemitraan dengan pemerintah serta memperkuat peran pemuda dalam pembangunan sosial.

Kegiatan Kemitraan Organisasi Kemasyarakatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah dan ormas, sehingga tercipta organisasi yang sehat, taat hu